BAB I
ANATOMI UMUM
PENDAHULUAN
Untuk memgetahui perubahan yang terjadai pada badan yang sakit, maka kita harus mengetahui lebih dahulu bagaimana susunan badan manusia yang sehat.
ANATOMI = ilmu urai
Berasal dari kata : ANA = menguraikan
TOMI = memotong
Anatomi adalah ilmu yang mempelajari susunan tubuh manusia dengan jalan menguraikan dan memotong-motong bagian-bagiannya.
Ilmu anatomi dibagi menjadi :
1. Anatomi Descriptiva= Anatomi stymatica, yang mempelajari morfologi dan
lokalisasi setiap organ, baik menurut fungsi maupun menurut regio.
2. Anatomi Topografica, mempelajari suatu letak organ terhadap organ lainnya.
3. Embryologi,mempelajairi perubahan-perubahan perkembangan dan pertumbuhan sel-sel
mulai dari saat pembuahan sampai menjadi manusia.
4. Anatomi comparativa, membandingkan stuktur tubuh manusia dengan hewan.
5. Anthropologi ragawi, membandingkan stuktur tubuh antara manusia (etnis)
Nomenklatur yang digunakan berbahasa latin, yang untuk pertama kali disepakati pada tahun 1895 di Basel, disebut Nomina Anatomica Basel. Pada tahun 1935 disepaati Nomina Anatomica Jenai dan pada tahun 1980 diterbikan Nomina Anatomika baru, yang merupakan “ A Revision by the International Nomenclatur Commitee apporoved by the Eleven Internatioanal Congress of Anatomists in Mexico, 1980.
TERMINOLOGI
Istilah-istilah anatomi yang menujukan bidang, arah dan gerakan digunakan dengan dasar SIKAP ANATOMI/POSISI ANATOMI, yaitu suatu sikap dimana badan berdiri tegag, kepala tegang, mata memandang lurus kedepan, kedua anggota gerak atas lurus kebawh berada disamping badan telapak tangan menghadap kedepan,kedua anggota gerak bawah lurus dan sejajar, kedua kaki sejajar kedepan.
Bahasa yang menyatakan untuk menyatakan penyakit dan alat-alat badan manusia, yaitu bahasa latin.
Ada beberapa kata lain yang penting dan sering dipakai :
A. Kata sifat yang menyatakan bidang :
1. Medianus, bidang yang bagian tubuhmenjadi 2 bagian kiri dan kanan yang simestris.
2. Sagitalis, bidang yang sejajar dengan bidang medianus
3. Frontalis, bidang yang tegak lurus pada bidang sagitalis, sejajar dengan
permukaan perut
4. Transversalis, bidang yang melintang tegak lurus pada arah memanjang tubuh
B. Kata sifat yang menyatakan arah
1. Medialis = lebih dekat pada garis tengah badan.
2. Lateralis = lebih jauh dari garis tengah badan
3. Ventralis = searah dengan venter, Istilah ini sama dengan
Anterior = searah dengan anticus
4. Dorsalis = searah dengan dorsum. Istilah ini sama dengan
Posterior = searah dengan posticus.
5. Cranialis = searah dengan cranium
6. Caudalis = searah dengan cauda
7. Longitudinalis = searah ukuran panjang
8. Proximalis = lebih dekat dengan pangkal
9. Distalis = lebih dekat denga ujung
10. Volaris = searah denga telapak tangan
11. Plantaris = searah telapak kaki
12. Ulnaris = kearah ulna
13. Radialis = kearah radius
14. Rostralis = kearah moncong
C. Kata badan yang menyatakan banguna menojol :
1. Processus = nama umum untuk tonjolan
2. Spina = tonjolan yang tajam
3. Tuber = benjolan bulat
4. Tuberculum = benjolan bulat yang kecil
5. Crista = tepi yang bergerigi
6. Pecten = bagian pingir yang menonjol
7. Condylus = tonjolan bulat di ujung tulang
8. Epicondylus = benjolan pada conylus
9. Cornu = tenjolan menyerupai tanduk
10. Linea = tenjolan menyerupai garis
D. Kata benda yang menyatakan bangunan melengkung :
1. Fosfa = nama umum
2. Fossula = fossa yang kecil
3. Fovea = lekuk yang agak rata
4. Foveala = fovea yang kecil
5. Sulcus = alur
6. Incisura = takik
E. Kata bendayang menyatakan lubang, saluran, ruang :
1. Foramen = lubang
2. Fissura =celah
3. Arpertura = pintu
4. Canalis = saluran
5. Ductus = pembulu
6. Meatus = liang
7. Cavum = rongga
8. Callula = ruang kecil berisi udara
Pembagian regio adalah sebagai berikut
1. Regiones capitalis
2. Regiones fasialis
3. Regiones cervicales
4. Regiones pectoralis
5. Regiones abdominales
6. Regiones dorsales
7. Regiones perinaelis
8. Regiones membri superioris
9. Regiones membri inferioris
Tubuh manusia dapat dibagi kedalam beberapa sistem, seperti :
1. Sistema Alat gerak (osteologi, myologi, arthrologi)
2. Sistema Digestivus
3. Sistema Respiratorius
4. Sistema Cardio vasculair
5. Sistema Uropetica
6. Sistema Reprodsuksi
7. Sistema saraf
8. Sistema Endrokrin
9. Sistema Panca indra
Masing-masing system akan berkerja saling kait mengkait dan merupakan satu kesatuan. Tubuh memiliki suatu nekanisme pertahanan tubuh terhadap setiap benda asingyang masuk kedalam tubuh manusia, dan mekanisme ini baru berjalan dengan baik bilamana saluran organ dan stuktur berfungsi dengan baik.
Kamis, 30 September 2010
Senin, 14 Juni 2010
Manusia Yang Tak Pandai Bersyukur
Setiap tanggal muda, ada perasaan gembira tapi ada juga perasaan gundah... Sibuk melihat slip gaji. Hmmmmmmm.... banyak sudah angan-angan melintas di depan mata. Ingin ini, ingin itu...... Tapi masya Allah.... melihat slip gaji angan-angan itu buyar sudah. Dengan gaji segini hanya cukup untuk hidup sebulan saja. Istilahnya pas-pasan. Pas untuk beli beras, pas untuk beli lauk, pas tuk bayar tagihan listrik, air, telpon selama sebulan...... Trus baju bagus yang aku lihat di mall tadi? Jam tangan yang di tag di fb? Tas pesta mungil yang ditawarin teman dikantor tadi??? Boro-boro deh........ buyar sudah semuanya.... Jadi pengen nangis.... hik hik hik.... beneran.......
Pas lagi merenungkan semua barang-barang indah tadi, melintas bayangan seseorang di depanku. Hapsa. Cleaning service, tenaga kontrak di kantor kami. Senyuman merekah diwajahnya.
"Hai Bu!" Sapanya.
"Hepi banget Hapsa, ada apa?" tanyaku
"Biasa Bu.... Gajian.... " jawab Hapsa sambil tersenyum lebar. Kelihatan banget raut bahagia di wajah wanita 30-an itu.
"Mang brapa gaji kamu Hapsa?" tanyaku penasaran.
"250 ribu Bu..." jawabnya masih dengan senyuman lebar di wajahnya.
Masya Allah........ Seketika itu juga aku tersadar. Serasa ada meteor yang jatuh menimpa kepalaku. Hapsa dengan gaji 250 ribu terlihat begitu bahagia dan bersyukurnya, padahal semuanya tahu uang itu ga cukup untuk membiayai hidupnya selama sebulan..... Sedangkan aku??? Yang gajinya 6 kali lipat dari gaji Hapsa sedih banget dengan gajiku....
Manusia........ Memang ga tau berterimakasih....
Maafkan hambaMu ini ya Allah..............
Nidji - Dosakah Aku
mendampingimu...inginkanmu...
aku manjadi...diri sendiri...
tak peduli...apa kata dunia...
ku nanti hari ketika...
cinta datang...cinta menang...
jadi sayangku...bertahanlah...
bila terkadang mulutnya kejam...
peluklah aku...jangan menyerah...
mereka bukan hakim kita...
bintang yang mempertemukan kita...
cinta yang mempertahankan kita...
ooh...tuhan dengarkan doa...
dari cinta yang terlarang...
rasa yang mempersatukan kita...
cinta yang mempertahan kita...
ooh...tuhan dengarkan doa...
dari cinta yang terlarang...
cinta dan rasa bersatu di doa...
berharap cinta kita yang terlarang...
berharap cinta kita yang kan menang...
Rabu, 26 Mei 2010
MELACAK KELUARGA RAWAN MELALUI KEDOKTERAN KELUARGA BERBASIS DASAWISMA PUSKESMAS MONGOLATO
Keluarga merupakan unit terkecil dari masyarakat. Tidak dapat dipungkiri bahwa usaha pengendalian penyebaran sebuah penyakit/wabah berawal dari keluarga. Sulitnya akses masyarakat ke sarana pelayanan kesehatan membuat usaha ini sering kali tidak berhasil. Berdasarkan pemikiran inilah maka didaerah Kabupaten Gorontalo dilaksanakan program Kedokteran Keluarga Berbasis Dasawisma. Program ini dicanangkan oleh bupati Gorontalo pada tahun 2008. Melalui Keputusan Bupati No. 280a tahun 2008. Konsep dasar dari penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Berbasis Dasawisma ini adalah Kepmenkes no. 279 tahun 2006 tentang Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas).
Salah satu puskesmas yang telah berhasil melaksanakan program Kedokteran Keluarga Berbasis Dasawisma adalah puskesmas Mongolato. Puskesmas Mongolato terletak di desa Mongolato, kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo. Di puskesmas yang di kepalai oleh seorang dokter senior Dr. H. Erna Lasabuda ini, tim Kedokteran Keluarga Berbasis Dasawisma (KKBD) dibagi menjadi 4 tim, yang masing anggotanya adalah 1 orang dokter/dokter gigi, 1 orang perawat, 1 orang sanitarian, 1 orang tenaga gizi dan1 orang bidan desa. Selain dari unsur-unsur tenaga kesehatan tersebut, program ini melibatkan unsur PKK. Jadi, tim yang telah dibentuk secara terpadu memberikan pelayanan secara komprehensif dan berkesinambungan kepada masyarakat.
Tujuan utama dari dilaksanakannya program ini sebenarnya adalah melacak secara dini adanya keluarga rawan dalam masyarakat. Keluarga rawan yang dimaksud disini adalah rawan dalam seluruh aspek, baik itu penyakit kronis, balita gizi buruk, ibu hamil resiko tinggi, lansia resiko tinggi ataupun masalah sanitasi lingkungan.
Di Puskesmas Mongolato, program ini dititikberatkan pada 3 desa yang dianggap paling banyak memiliki keluarga rawan. Yakni desa Pilohayanga, Pilohayanga Barat dan Dulohupa. Setiap bulan koordintor tim Dr. Imelda Mohamad menjadwalkan dasawisma-dasawisma yang akan dikunjungi. Akan dipilih dasawisma yang dianggap mempunyai masalah sesuai survey yang telah dilakukan sebelumnya oleh kader kesehatan di desa tersebut.
Kunjungan ke dasawisma biasanya dilakukan pada sore hari. Pemilihan waktu sore hari ini bukan tanpa alasan, waktu sore biasanya seluruh anggota keluarga telah berkumpul di rumah, jadi akan lebih mudah untuk menemukan adanya individu yang bermasalah. Pelayanan kesehatan yang dilakukan pada saat mengunjungi dasawisma adalah mengutamakan upaya preventif dan promotif tanpa menyampingkan kuratif dan rehabilitatif. Upaya tersebut meliputi :
1. Pelayanan konsultasi medis
Dilakukan oleh dokter keluarga terhadap inividu/keluarga yang memerlukan informasi tentang kesehatannya.
Selaku salah satu dari tim dokter kami sering mendapat pertanyaan-pertanyaan dari anggota dasawisma yang kami kunjungi. Pertanyaan mereka biasanya seputar anak balita yang malas makan, mengenai keluhan kesehatan seperti “saya sering sakit kepala dok, apakah pasti saya sakit darah tinggi?”, atau “makanan yang bagus agar saya tidak sakit gula apa ya dok?”
Disinilah peran dokter dalam tim KKBD untuk memberikan informasi kesehatan.
2. Pelayanan pemeriksaan dan pengobatan pasien
Kadang kala pada saat megunjungi satu keluarga kami menemukan ada anggota keluarga yang sedang sakit. Salah satu contoh bulan April 2010 tim Dr. Ashari Makmur mengunjungi dasawisma 4 desa Pilohayanga dan menemukan seorang individu yang menderita luka di kaki kanannya dialami sejak 1 bulan yang lalu tetapi tidak kunjung sembuh. Dari anamnesis yang dilakukan ternyata individu ini menderita DM. Pengobatan segera dilakukan ditempat. Tenaga gizi yang ikut dalam tim segera memberikan petunjuk kepada individu tersebut tentang bagaimana cara mengatur diet yang baik bagi penderita DM.
3. Pelayanan KB dan Imunisasi, pemeriksaan ibu hamil, bayi dan balita.
Pelayanan KB bila ditemukan PUS yang memerlukan pelayanan KB demikian pula bila ada bayi yang belum diimunisasi diberikan imunisasi. Disamping itu pelayanan kedokteran keluarga ini sangat membantu dalam penemuan ibu hamil, bayi dan balita beresiko tinggi.
4. Pelayanan gizi
Dilakukan oleh tenaga gizi dalam anggota tim. Sangat bermanfaat untuk mendeteksi status gizi balita sebelum masuk dalam kategori gizi buruk.
Keluarga rawan yang ditemukan pada saat kunjungan dasawisma tersebut kemudian dicatat dalam format-format yang telah disiapkan. Dan data ini kemudian akan dilaporkan setiap bulannya ke dinas kesehatan kabupaten.
Tindak lanjut dari intervensi yang telah dilakukan pada keluarga rawan ini akan di follow up dan dievaluasi pada tiga bulan berikutnya. Apakah ada perubahan pada pola tingkah laku individu yang bermasalah atau perlu dilakukan intervensi lebih lanjut.
Sejauh ini program Kedokteran Keluarga Berbasis Dasawisma di Puskesmas Mongolato sangat dirasakan manfaatnya. Banyak individu-individu yang menderita penyakit kronis seperti TB paru dapat dideteksi secara dini dan sekarang dalam perawatan puskesmas mendapatkan OAT.
Selain itu, dalam masalah sanitasi lingkungan, ditemukan ada beberapa fasilitas MCK yang digunakan oleh warga telah rusak dan tidak memenuhi syarat sanitasi lagi. Tim KKBD memberikan stimulus, memancing swadaya masyarakat agar mereka tidak hanya diam menunggu bantuan dari pemerintah. Dan alhamdulillah usaha ini berhasil, beberapa Kepala Keluarga (KK) dipelopori oleh tim KKBD melakanakan swadaya bersama-sama memperbaiki MCK yang ada. “Sambil menunggu bantuan dari pemerintah, sedikit demi sedikit, toh ini untuk kami juga” kata salah seorang warga.
(Dr. Imelda Mohamad – Puskesmas Mongolato)
Salah satu puskesmas yang telah berhasil melaksanakan program Kedokteran Keluarga Berbasis Dasawisma adalah puskesmas Mongolato. Puskesmas Mongolato terletak di desa Mongolato, kecamatan Telaga Kabupaten Gorontalo. Di puskesmas yang di kepalai oleh seorang dokter senior Dr. H. Erna Lasabuda ini, tim Kedokteran Keluarga Berbasis Dasawisma (KKBD) dibagi menjadi 4 tim, yang masing anggotanya adalah 1 orang dokter/dokter gigi, 1 orang perawat, 1 orang sanitarian, 1 orang tenaga gizi dan1 orang bidan desa. Selain dari unsur-unsur tenaga kesehatan tersebut, program ini melibatkan unsur PKK. Jadi, tim yang telah dibentuk secara terpadu memberikan pelayanan secara komprehensif dan berkesinambungan kepada masyarakat.
Tujuan utama dari dilaksanakannya program ini sebenarnya adalah melacak secara dini adanya keluarga rawan dalam masyarakat. Keluarga rawan yang dimaksud disini adalah rawan dalam seluruh aspek, baik itu penyakit kronis, balita gizi buruk, ibu hamil resiko tinggi, lansia resiko tinggi ataupun masalah sanitasi lingkungan.
Di Puskesmas Mongolato, program ini dititikberatkan pada 3 desa yang dianggap paling banyak memiliki keluarga rawan. Yakni desa Pilohayanga, Pilohayanga Barat dan Dulohupa. Setiap bulan koordintor tim Dr. Imelda Mohamad menjadwalkan dasawisma-dasawisma yang akan dikunjungi. Akan dipilih dasawisma yang dianggap mempunyai masalah sesuai survey yang telah dilakukan sebelumnya oleh kader kesehatan di desa tersebut.
Kunjungan ke dasawisma biasanya dilakukan pada sore hari. Pemilihan waktu sore hari ini bukan tanpa alasan, waktu sore biasanya seluruh anggota keluarga telah berkumpul di rumah, jadi akan lebih mudah untuk menemukan adanya individu yang bermasalah. Pelayanan kesehatan yang dilakukan pada saat mengunjungi dasawisma adalah mengutamakan upaya preventif dan promotif tanpa menyampingkan kuratif dan rehabilitatif. Upaya tersebut meliputi :
1. Pelayanan konsultasi medis
Dilakukan oleh dokter keluarga terhadap inividu/keluarga yang memerlukan informasi tentang kesehatannya.
Selaku salah satu dari tim dokter kami sering mendapat pertanyaan-pertanyaan dari anggota dasawisma yang kami kunjungi. Pertanyaan mereka biasanya seputar anak balita yang malas makan, mengenai keluhan kesehatan seperti “saya sering sakit kepala dok, apakah pasti saya sakit darah tinggi?”, atau “makanan yang bagus agar saya tidak sakit gula apa ya dok?”
Disinilah peran dokter dalam tim KKBD untuk memberikan informasi kesehatan.
2. Pelayanan pemeriksaan dan pengobatan pasien
Kadang kala pada saat megunjungi satu keluarga kami menemukan ada anggota keluarga yang sedang sakit. Salah satu contoh bulan April 2010 tim Dr. Ashari Makmur mengunjungi dasawisma 4 desa Pilohayanga dan menemukan seorang individu yang menderita luka di kaki kanannya dialami sejak 1 bulan yang lalu tetapi tidak kunjung sembuh. Dari anamnesis yang dilakukan ternyata individu ini menderita DM. Pengobatan segera dilakukan ditempat. Tenaga gizi yang ikut dalam tim segera memberikan petunjuk kepada individu tersebut tentang bagaimana cara mengatur diet yang baik bagi penderita DM.
3. Pelayanan KB dan Imunisasi, pemeriksaan ibu hamil, bayi dan balita.
Pelayanan KB bila ditemukan PUS yang memerlukan pelayanan KB demikian pula bila ada bayi yang belum diimunisasi diberikan imunisasi. Disamping itu pelayanan kedokteran keluarga ini sangat membantu dalam penemuan ibu hamil, bayi dan balita beresiko tinggi.
4. Pelayanan gizi
Dilakukan oleh tenaga gizi dalam anggota tim. Sangat bermanfaat untuk mendeteksi status gizi balita sebelum masuk dalam kategori gizi buruk.
Keluarga rawan yang ditemukan pada saat kunjungan dasawisma tersebut kemudian dicatat dalam format-format yang telah disiapkan. Dan data ini kemudian akan dilaporkan setiap bulannya ke dinas kesehatan kabupaten.
Tindak lanjut dari intervensi yang telah dilakukan pada keluarga rawan ini akan di follow up dan dievaluasi pada tiga bulan berikutnya. Apakah ada perubahan pada pola tingkah laku individu yang bermasalah atau perlu dilakukan intervensi lebih lanjut.
Sejauh ini program Kedokteran Keluarga Berbasis Dasawisma di Puskesmas Mongolato sangat dirasakan manfaatnya. Banyak individu-individu yang menderita penyakit kronis seperti TB paru dapat dideteksi secara dini dan sekarang dalam perawatan puskesmas mendapatkan OAT.
Selain itu, dalam masalah sanitasi lingkungan, ditemukan ada beberapa fasilitas MCK yang digunakan oleh warga telah rusak dan tidak memenuhi syarat sanitasi lagi. Tim KKBD memberikan stimulus, memancing swadaya masyarakat agar mereka tidak hanya diam menunggu bantuan dari pemerintah. Dan alhamdulillah usaha ini berhasil, beberapa Kepala Keluarga (KK) dipelopori oleh tim KKBD melakanakan swadaya bersama-sama memperbaiki MCK yang ada. “Sambil menunggu bantuan dari pemerintah, sedikit demi sedikit, toh ini untuk kami juga” kata salah seorang warga.
(Dr. Imelda Mohamad – Puskesmas Mongolato)
Jumat, 16 April 2010
Senin, 12 April 2010
LOWONGAN KERJA PT. TASPEN (PERSERO)
PT TASPEN (PERSERO) adalah sebuah BUMN yang bergerak di bidang Asuransi dan Pensiun membuka lowongan pekerjaan bagi lulusan Sarjana (S1) dan Diploma 3 (D3) untuk ditempatkan di luar Pulau Jawa. (exp. 24 April 2010)
A. Persyaratan Umum
Membuat surat lamaran yang ditujukan kepada Manajer Utama Divisi Sumber Daya Manusia PT TASPEN (PERSERO), disertai lampiran sebagai berikut :
Jakarta, 10 April 2010
Panitia Penerimaan Karyawan
PT TASPEN (PERSERO)
A. Persyaratan Umum
- Warga Negara Republik Indonesia (WNI)
- Diutamakan yang bertempat tinggal dan memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) di wilayah kerja Kantor Cabang Banda Aceh, Pematangsiantar, Pekanbaru, Pangkal Pinang, Tanjung Pinang, Banjarmasin, Samarinda, Makassar, Kendari, Manado, Gorontalo, Ternate, Jayapura, Mamuju, dan Manokwari.
- Usia maksimal pelamar adalah 24 tahun untuk D3, dan 30 tahun untuk S1 pada tanggal 31 Desember 2010.
- Indeks Prestasi 2,75 untuk PTN dan 3,00 untuk PTS
- Program Studi yang diterima adalah lulusan :
Sarjana (Kode: S1) Jurusan : Hukum Perdata (KUM), Manajemen (MAN), Studi Pembangunan (STP), Matematika (MAT), Administrasi Negara/Niaga (ADM) dan Teknologi Informasi (TIN). Diploma 3 (Kode: D3) Jurusan : Asuransi (ASR), Aktuaria (AKT), Akuntansi (AKU), Sekretaris (SEK), Desain Interior (DIN), Manajemen Informatika (MIN), Teknik Komputer (TKO), Perpajakan (PJK), Manajemen Pemasaran (MPM) dan Statistik ( STA). - Memiliki score TOEFL prediction min. 450 (khusus S1)
- Belum menikah dan sanggup untuk tidak menikah selama 2 tahun sejak diangkat sebagai Pegawai
- Sehat Jasmani, Rohani, Bebas dari Penggunaan Narkoba dan Obat Psikotropika
Membuat surat lamaran yang ditujukan kepada Manajer Utama Divisi Sumber Daya Manusia PT TASPEN (PERSERO), disertai lampiran sebagai berikut :
- Daftar Riwayat Hidup (dilengkapi dengan no telp/HP);
- Pas photo berwarna terbaru ukuran 4 X 6 sebanyak 4 lembar;
- Foto copy KTP yang masih berlaku sebanyak 1 lembar;
- Foto copy Akte Kelahiran / Surat Keterangan Lahir;
- Foto copy Ijasah /Surat Keterangan Lulus, transkrip nilai dan sertifikat TOEFL prediction yang dilegalisir oleh lembaga yang berwenang.
- Asli Surat Keterangan Belum Menikah (minimal dari Kelurahan setempat)
- Fotokopi Surat Keterangan Kelakuan Baik (SKKB) / Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari kepolisian
- Asli Surat Keterangan sehat jasmani (mencantumkan tinggi dan berat badan), sehat rohani, bebas narkoba dan obat psikotropika, bebas buta warna dari dokter/institusi yang berwenang
- Membuat surat pernyataan bermaterai Rp.6.000,- dilampirkan pada berkas lamaran, yang menyatakan :
a. Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai pegawai di Instansi Pemerintah/Swasta; b. Tidak pernah dihukum penjara berdasarkan keputusan Pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap karena melakukan suatu tindak pidana;
c. Bersedia tidak menikah selama 2 tahun sejak diangkat sebagai Pegawai
d. Bersedia mengikuti seluruh prosedur dan tahapan seleksi;
e. Bersedia menanggung segala biaya alat tulis (pensil HB, 2B, peraut, penghapus dan papan alas tulis), transportasi dan akomodasi selama proses seleksi dari tempat tinggal (domisili) pelamar ke lokasi seleksi;
f. Bersedia mengganti biaya yang telah dikeluarkan selama proses seleksi apabila pelamar telah dinyatakan lulus seleksi tahap akhir dan mengundurkan diri secara sepihak;
g. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. - Fotokopi surat keterangan pengalaman kerja (bila ada).
- Berkas lamaran lengkap dengan lampiran persyaratan administratif dimasukkan dalam amplop coklat tertutup. Berkas lamaran dikirimkan ke :
PO BOX 2952 JKP 10029
- Pelamar wajib mencantumkan kode S1 atau D3, kode jurusan dan kode asal pelamar pada sudut kiri atas di sampul depan amplop lamaran dan di dalam surat lamaran halaman pertama. Kode asal pelamar sebagai berikut :
a. Pelamar dari Pulau Sumatra dan sekitarnya (Kode SUM), b. Pelamar dari Pulau Jawa, Bali, dan sekitarnya (Kode JAW),
c. Pelamar dari Pulau Kalimantan dan sekitarnya (Kode KAL),
d. Pelamar dari Pulau Sulawesi dan sekitarnya (Kode SUL),
e. Pelamar dari Papua dan Sekitarnya (Kode JAP),
Contoh : S1/KUM/SUM artinya pelamar lulusan S1 jurusan Hukum Perdata berasal dari Sumatera dan sekitarnya - Seluruh berkas lamaran yang masuk menjadi milik PT.TASPEN (PERSERO) dan tidak dapat ditarik/diambil kembali dengan alasan apapun;
- Seleksi dilakukan dengan menggunakan SISTEM GUGUR.
- Pengumuman lowongan dapat dilihat di situs www.taspen.com ; http://portal.bumn.go.id ; www.lptui.com
- Berkas lamaran diterima paling lambat tanggal 24 April 2010 (Cap Pos)
- Pengumuman pelamar yang lulus seleksi administratif dan berhak mengikuti seleksi Tes Potensi Akademik (TPA) dan Tes Bahasa Inggris (khusus D3) dapat dilihat hanya di situs www.taspen.com dan www.lptui.com pada tanggal 06 Mei 2010
Jakarta, 10 April 2010
Panitia Penerimaan Karyawan
PT TASPEN (PERSERO)
Sabtu, 10 April 2010
Prison Break
Wuuuuuiiiiiiiihhhh it's season 4 already!!!!!!
Boro2 nonton season3, season2 aja blooooooooooooom..... Jadi penasaran gimana ya ceritanya selanjutnya???
Ada yg lum tau ceritanya???? Nonton deh, seru abizzz deh pokoe!!!
Nah tuk kamu2 yg lum pada nonton, n kalian yg penasaran gmana kelanjutannya.... Nih sinopsisnya....!
Boro2 nonton season3, season2 aja blooooooooooooom..... Jadi penasaran gimana ya ceritanya selanjutnya???
Ada yg lum tau ceritanya???? Nonton deh, seru abizzz deh pokoe!!!
Nah tuk kamu2 yg lum pada nonton, n kalian yg penasaran gmana kelanjutannya.... Nih sinopsisnya....!
Season 1
Season pertama menceritakan tentang pembebasan Lincoln Burrows (Dominic Purcell), yang menghadapi hukuman mati dengan tuduhan membunuh Terrence Steadman (Jeff Perry), saudara kandung wakil presiden Amerika. Lincoln ditahan di penjara Fox River State sembari menunggu eksekusinya. Adik Lincoln, seorang insinyur jenius, Michael Scofield (Wentworth Miller), percaya bahwa Lincoln tidak bersalah dan membuat sebuah rencana pelarian. Unutk mendapatkan akses penuh ke penjara Fox Riverm Michael melakukan perampokan dan membiarkan dirinya tertangkap. Di Fox River, Michael berteman dengan dokter penjara Sara Tancredi (Sarah Wayne Callies) dan berpura-pura mengidap diabetes tipe 1 supaya ia mendapatkan akses harian ke klinik. Perjuangan Linc dan Michael juga dibantu oleh sahabat mereka Veronica Donovan (Robin Tunney), seorang pengacara yang menyelidiki konspirasi apa yang menjebloskan Linc ke dalam penjara. Namun, sepak terjang mereka selalu dibayangi agen The Company. Company adalah organisasi yang menjebak Lincoln, dan mereka melakukan ini karena ayah Lincoln, Aldo Burrows, yang dulunya bekerja untuk Company. Lincoln dan Michael, bersama enam narapidana lainnya, Fernando Sucre (Amaury Nolasco), Theodore "T-Bag" Bagwell (Robert Knepper), Benjamin Miles "C-Note" Franklin (Rockmond Dunbar), David "Tweener" Apolskis (Lane Garrison), John Abruzzi (Peter Stormare), and Charles "Haywire" Patoshik (Silas Weir Mitchell), yang kemudian dikenal dengan sebutan Fox River Eight, berhasil melarikan diri dari Fox River di episode akhir season 1.Season 2
Season kedua bermula delapan jam sejak pelarian. Fox River Eight berpisah dan memulai perjalanan masing-masing dengan pihak berwajib yang terus membayangi mereka. Brad Bellick (Wade Williams) dipecat dari Fox River dan mengejar mereka untuk mendapatkan hadiah uang. Beberapa narapidana bertemu kembali untuk mendapatkan sejumlah besar uang hasil rampokan narapidana lain yang dikubur di suatu tempat. Agen Federal Alexander Mahone (William Fichtner) diberi tugas untuk melacak dan menangkap kedelapan narapidana, namun ternyata ia juga bekerja untuk Company, yang menginginkan kedelapan orang tersebut mati. Ketika Sara mendapati ayahnya, Gubernur Frank Tancredi, meninggal, ia bertemu Michael, dan tetap bersama mereka sementara Michael dan Lincoln berusaha membuktikan keterlibatan sang Presiden dengan Company. Untuk memastikan keselamatan kakak-beradik itu, Sara membiarkan dirinya tertangkap dan menghadapi persidangan. Dalam persidangan tersebut, kesaksian mantan agen rahasia Paul Kellerman (Paul Adelstein)-yang tadinya bekerja untuk sang Presiden (yang dikontrol Company)- membebaskan Lincoln dan Sara. Beberapa dari Fox River Eight terbunuh atau tertangkap, tetapi Linc dan Michael berhasil sampai ke Panama. Namun kemudian Michael, T-Bag, Mahone, dan Bellick ditangkap pihak berwajib Panama dan dipenjara di Sona.Season 3
Season ketiga bercerita tentang Michael di Sona dan Lincoln yang ada di luar, yaitu di Panama. Sona dalah penjara yang dikuasai oleh narapidana dan dijaga hanya dari luar sejak kerusuhan yang terjadi setahun sebelumnya. Lincoln segera dikontak oleh Susan alias Gretchen Morgan (agen Company yang bertanggung jawab atas kegiatan di Panama) yang menculik anaknya LJ (Marshall Allman) dan Sara Tancredi (Sarah Wayne Callies), wanita yang dicintai Michael. Gretchen mengatakan pada Lincoln bahwa Company menginginkan Scofield membebaskan James Whistler (Chris Vance) dari Sona. Episode selanjutnya mengisahkan tentang bagaimana Michael dan Whistler mencoba membuat rencana pelarian di bawah tekanan penjara yang sangat berbeda dari Fox River. sementara itu Lincoln juga berusaha membuat kesepakatan dengan Gretchen Morgan (Jodi Lyn O'Keefe). Sucre mendapatkan pekerjaan di Sona untuk membantu Michael dalam menjalankan rencana pelariannya. Ketika Lincoln berusaha membebaskan Sara dan LJ, Gretchen mengirimkan potongan kepala Sara sebagai peringatan. Di akhir season, Michael dan Whistler berhasil keluar bersama Mahone, an narapidana lain McGrady tertinggal, juga T-Bag dan Bellick. Identitas Sucre terungkap oleh salah satu penjaga penjara dan ia dipenjara di Sona sesaat setelah pelarian Michael. LJ dan Sofia (yang ditangkap sebagai jaminan) ditukar untuk Whistler, dan Michael hendak membalas dendam atas kematian Sara.Season 4
Plot utama season keempat adalah tentang tim yang direkrut oleh Agen Keamanan Nasional (Homeland Security), Don Self (Michael Rapaport) untuk mendapatkan Scylla. Meski pada awalnya tim tersebut yakin bahwa Scylla adalah "buku hitam" Company, kemudian terungkap bahwa Scylla memuat informasi tentang sumber energi yang dapat diperbaharui. Paruh pertama season keempat, tim ini berhasil mendapatkan kartu untuk mengakses Scylla dan menerobos ke markas Company. Sara teryata masih hidup, Bellick terbunuh dan Self ternyata agen ganda dan menjual Scylla ke penawar tertinggi. Meski enggan, Lincoln memutuskan untuk membantu Company untuk mendapatkan Scylla kembali, sementara Michael didiagnosis menderita semacam kanker otak. Ia dirawat dan dioperasi oleh Company. Kemudian ia mengetahui bahwa ibunya, Christina, masih hidup dan menjadi agen Company, yang juga memburu Scylla untuk menjualnya ke penawar tertinggi. Season ini berakhir dengan diserahkannya Scylla ke pihak berwenang, Jenderal Krantz dan Company dijatuhkan, Christina terbunuh, dan nama mereka semua dibersihkan. Dalam dua episode terakhir, yang menceritakan apa yang terjadi selama empat tahun berselang yang ada di episode terakhir, menjelaskan bagaimana Sara ditahan di penjara Miami dan bagaimana Michael berusaha membebaskan Sara sebelum suruhan Jenderal Krantz (yang melibatkan T-Bag dan Gretchen) membunuhnya.Jumat, 09 April 2010
2010 Ticket unveile
The official 2010 FIFA World Cup™ ticket was unveiled today (9 April 2010) by FIFA Secretary General Jérôme Valcke and Organising Committee CEO Danny Jordaan at Maponya Mall in Soweto. The tickets will be made available to the general public in a week’s time, on 15 April 2010, when the fifth and final ticketing sales phase kicks off. This will coincide with the opening of the FIFA World Cup ticketing centres in all nine Host Cities and the start of the over-the-counter sales.
“For this last phase, we have made a big effort to assist football fans by introducing various additional means to purchase a ticket,” emphasised Jérôme Valcke. “We are commited to facilitating the process for all fans and giving them this last chance to attend the matches and experience the excitement of this first World Cup in Africa.”
In all, 500,000 tickets for 63 matches (including all Host Cities and all knock-out matches except the final) will be made available.
Five different sales channels will be operating during this fifth and final sales phase, which will run from next Thursday (15 April 2010) to the last day of the tournament (11 July 2010):
- 11 ticketing centres across the Host Cities (exact addresses and details can be found attached and on FIFA.com), open seven days a week from 9.00 until 18.00 local time;
- Approx. 600 FNB branches nationwide, open five days a week from 9.00 on 15 April; the process is new: you can order tickets, make payment and get ticket confirmation immediately; the actual tickets need to be collected at the FIFA ticketing centres or Shoprite/Checkers sales points;
- The official tournament website www.FIFA.com, starting from 18.00 on 15 April;
- The call centre hotline (tel. (within South Africa): 083 123 2010; tel. (international): starting from 18.00 on 15 April and open seven days a week from 8.00 until 22.00;
- 18 Shoprite/Checkers sales points (addresses attached and on FIFA.com), starting from 9.00 on 19 April and open seven days a week;
“We are excited about these new initiatives, which make the process much easier for everyone. We have always said that it is important that we make this World Cup more accessible to the people and with the over-the-counter sales, we believe this measure is consistent with the needs of the fans,” said Danny Jordaan.
Fans applying at the ticketing centres will be required to display ID and pay by credit card or cash.
A total of 240,000 tickets were sold in the fourth phase, 85% of which went to South African residents. Overall, 2.2 million tickets have been sold for the tournament.
Senin, 01 Maret 2010
Gorontalo My Lovely City
Banyak yang belum mengenal Gorontalo.
Gorontalo merupakan provinsi pemekaran dari Sulawesi Utara.Untuk lebih mengenal seperti apakah Gorontalo itu,berikut beberapa tempat yang menjadi icon Gorontalo.
Patung Pak Nani Wartabone, pejuang kemerdekaan Gorontalo
letaknya pas di pusat kota Gorontalo
Menara Keagungan Gorontalo
yang ini terletak di Limboto, kabupaten Gorontalo
Tugu Adipura
Tugu Selamat Datang
Perbatasan Kota dan Kabupaten Gorontalo
Pantai Botutonu'o
salah satu pilihan untuk rekreasi di kabupaten Bone Bolango
Tangga 2000
Pantai Indah
Ingin mencari tempat yg jauh dari bising kota, polusi asap kenderaan?
Gorontalo masih kaya dengan daerah pedesaan, sejuk dan menentramkan hati
daerah pegunungan? ada juga kok, buat kamu pencinta alam datang aja,
salah satunya ni, daerah Dulamayo
PARADE WALIMA (Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Gorontalo)
Di daerah Gorontalo, setiap perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW pasti ada yang namanya WALIMA. Walima ni semacam parcel (istilah zaman sekarang), isinya bermacam-macam kue tradisional daerah Gorontalo. Sehari sebelum maulid, tepatnya malam harinya, semua berkumpul di masjid-masjid, para pemuka adat manuturkan kisah nabi Muhammad SAW semalam suntuk dalam bahasa Gorontalo. Nah, pagi harinya walima yang berasal dari berbagai kalangan penduduk di arak ke masjid untuk selanjutnya di bagikan pada masyarakat.
jajaran MusPiDa menyaksikan Parade Walima
parade diawali para camat dan lurah menggunakan kenderaan tradisional "bendi"
ni dia ni "bendi" tampak belakang :)
tak lupa juga nih pak polisi tampil paling depan
salah satu walima diarak diatas BenTor
hmmmm mobil berhiaskan kue...
hmmmm yummy.......
ni dia ni yg ditunggu2 walima paling gede, punya walikota Gorontalo
tampak dekat, wuiiiih..... fuuuuuull camilan khas Gorontalo
hohohoooo sampai masjid, lgs deh jd rebutan ^_~
wah wah waaaaaah yg dibawah ga kebagian nih hehehe
Rabu, 24 Februari 2010
RS dilarang menggunakan kata Kelas Dunia/Internasional/Global
Rumah Sakit Indonesia Kelas Dunia dilarang mencantumkan kata kelas dunia/internasional/global atau yang sejenis sebagai nama rumah sakit. Semua RS yang menggunakan nama kelas dunia/ internasional/global dan sejenisnya diberi batas waktu sampai 14 Agustus 2010 untuk menghilangkan atau mencabut kata kelas dunia/internasional/global.
Ketentuan itu diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 659/MENKES/PER/VIII/2009 tentang Rumah Sakit Indonesia Kelas Dunia tanggal 14 Agustus 2009 tentang RS Kelas Dunia. Hal itu dimaksudkan untuk mewujudkan pelayanan kesehatan rumah sakit Indonesia yang bermutu dan setara dengan pelayanan kesehatan rumah sakit kelas dunia.
RS Kelas Dunia adalah rumah sakit yang telah memenuhi persyaratan, standar dan kriteria serta telah disertifikasi oleh Badan Akreditasi RS bertaraf internasional yang ditunjuk oleh Menteri Kesehatan.
Akreditasi Internasional RS adalah suatu pengakuan yang diberikan oleh pemerintah pada rumah sakit karena telah memenuhi standar dan kriteria yang ditentukan oleh Badan Akreditasi RS bertaraf internasional. Yang merupakan badan akreditasi RS yang bersifat independen dan bertaraf internasional telah diakui oleh pemerintah dan mempunyai kewenangan untuk melakukan akreditasi terhadap RS.
Rumah Sakit dikategorikan sebagai RS kelas dunia setelah memenuhi persyaratan yaitu : telah beroperasi sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun, Izin operasional masih berlaku, surat penetapan kelas rumah sakit, terakreditasi pelayanan lengkap dari badan akreditasi rumah sakit di Indonesia yang ditetapkan Menteri Kesehatan, menjadi anggota asosiasi perumahsakitan, tidak sedang dalam keadaan pailit dan/atau tergugat masalah hukum, terakreditasi dan tersertifikasi oleh badan akreditasi rumah sakit bertaraf Internasional yang diakui oleh Menteri Kesehatan.
Rumah sakit dapat diusulkan sebagai Rumah Sakit Indonesia Kelas Dunia setelah terlebih dahulu dilakukan pembinaan oleh Tim Pembina Rumah Sakit Indonesia Kelas Dunia. Tim Pembina terdiri : 3 orang dari Kementerian Kesehatan, 2 orang dari Organisasi Profesi, dan 4 orang dari Asosiasi Perumahsakitan.
Standar dan kriteria Rumah Sakit Indonesia Kelas Dunia yaitu:
1.Standar pertama, mempunyai izin operasional pelayanan kesehatan, laboratorium, apotik, radioaktif, pengelolaan limbah yang masih berlaku dari pihak yang berwenang, mempunyai ikatan kerjasama dengan Fakultas Kedokteran setempat dalam rangka pendidikan kedokteran/spesialis (Sp1 maupun Sp2) sesuai dengan Sistem Pendidikan Nasional RI, dan mempunyai Hospital Bylaws dan Medical staf bylaws yang telah dievaluasi dan ditindaklanjuti.
2.Standar kedua, mempunyai visi, misi, tujuan serta nilai-nilai rumah sakit meliputi bidang pelayanan, pendidikan dan penelitian serta mempunyai rencana strategis untuk mencapai visi dan misi untuk ketiga bidang (pelayanan, pendidikan dan penelitian) yang mengacu kepada Sistem Kesehatan Nasional dan Sistem Pendidikan Nasional telah dievaluasi dan ditindaklanjuti.
3.Standar ketiga, mempunyai struktur organisasi dan uraian tentang fungsi, tugas, wewenang, kewajiban dan tanggung jawab setiap unit dalam bidang pelayanan, pendidikan dan penelitian yang telah disahkan oleh Dewan Pengawas dan pemilik rumah sakit dan telah disosialisasikan, dipahami, dievaluasi dan ditindaklanjuti, dan rumah sakit mempunyai kebijakan tentang mekanisme pengambilan keputusan secara tertulis telah disahkan oleh pimpinan/pemilik institusi.
4.Standar keempat, mempunyai program efisiensi biaya pelayanan kesehatan, program layanan kesehatan terpadu, program keselamatan pasien, mempunyai pedoman pelayanan kesehatan yang telah disahkan pimpinan RS, program pendidikan dokter yang mengacu kepada program pendidikan dokter FK setempat dan pendidikan dokter spesialis (Sp1) serta pendidikan dokter spesialis konsultan (Sp2) yang mengacu kepada standar pendidikan profesi dokter, pendidikan dokter spesialis (Sp1) dan dokter spesialis konsultan (Sp2) FK setempat dan standar pendidikan profesi dokter dari kolegium terkait yang telah disahkan oleh KKI, dan mempunyai program penelitian kesehatan (kedokteran, keperawatan dan manajemen RS).
5.Standar kelima, menggunakan obat-obatan sesuai dengan Daftar Formularium Rumah Sakit yang telah disusun dalam 3 tahun terakhir, menggunakan antibiotik secara azaz manfaat dan selektif (>80%), memberikan pelayanan pasien sesuai dengan kegiatan Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) (80%), memberikan pelayanan pasien sesuai dengan Standar Pelayanan Medis (>80%), mempunyai Clinical Pathways dalam memberikan pelayanan pasien (>80%), dan melaksanakan program cuci tangan dalam memberikan pelayanan pasien (>80%).
6.Standar keenam, mempunyai SDM tenaga profesi (medis, keperawatan dan apoteker) rumah sakit dan pengelola rumah sakit (direksi/manajer) lulusan dari institusi dalam ranking 300 dunia (top QS institutes) (>80%), dan kemampuan SDM tenaga profesi dan pengelola (direksi/manajer) rumah sakit berkomunikasi mempergunakan bahasa internasional dan bersertifikasi nilai minimal TOEFL 550 atau IELTS 21 (>80%).
7.Standar ketujuh, mempunyai sarana peralatan penunjang diagnostik dan terapeutik yang dibutuhkan untuk bidang pelayanan, pendidikan dan penelitian tingkat tersier dan berfungsi baik sesuai standar, mempunyai sarana teknologi informasi dan audiovisual, mempunyai perpustakaan, mempunyai sarana pertemuan ilmiah, serta sarana dan prasarana yang berwawasan ramah lingkungan atau Green Hospital.
8.Standar kedelapan, mempunyai program monitoring dan evaluasi pelayanan, pendidikan dokter/dokter spesialis dan penelitian telah disahkan oleh pimpinan institusi serta telah disahkan, dipahami, dievaluasi dan ditindaklanjuti.
9.Standar kesembilan, mempunyai program Peningkatan Mutu (Quality Improvement, yaitu mempunyai kebijakan tentang pertemuan rutin tingkat unit dan institusi yang terjadwal mengenai perkembangan pelayanan, pendidikan dan penelitian rumah sakit serta program upaya perbaikan dan peningkatan mutu pelayanan, pendidikan dan penelitian ditingkat unit maupun institusi telah dievaluasi dan ditindaklanjuti.
TATA LAKSANA PENGAJUAN
Ijin akreditasi rumah sakit Indonesia kelas dunia diajukan kepada Menteri melalui Direktur Jenderal Bina Pelayanan Medik, rekomendasi dari Dinas Kesehatan Propinsi setempat, dan rekomendasi asosiasi perumahsakitan. Kemudian Menteri menugaskan Tim Pembina untuk melakukan verifikasi dan/atau pembinaan. Hasil verifikasi dan/atau pembinaan oleh Tim Pembina digunakan Menteri Kesehatan untuk menerbitkan rekomendasi kepada rumah sakit untuk diakreditasi oleh Badan Akreditasi Rumah Sakit bertaraf Internasional. Setelah lulus persyaratan, Menteri Kesehatan menetapkan Rumah Sakit Indonesia Kelas Dunia
RS Indonesia Kelas Dunia yang melanggar ketentuan perundang-undangan yang berlaku, dapat dilakukan tindakan administratif berupa teguran secara tertulis hingga pencabutan ijin operasional/penyelenggaraan rumah sakit.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik, Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui nomor telepon: 021-52907416-9, faks: 52921669, Call Center: 021-500567, 30413700, atau alamat e-mail: puskom.publik@yahoo.co.id This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it , info@puskom.depkes.go.id This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it , kontak@puskom.depkes.go.id This e-mail address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it .
Senin, 22 Februari 2010
X-presikan GayaMu II (@New Rahmat Hotel)
nyanyi nyayi....... lupakan semua masalah yg ada
goyangannya donk
me n novan
duduk manis neeeeh
aaaaah bener2 dilupakan semua masalah yg ada : )
Sabtu, 20 Februari 2010
X-presikan GAYAMU
Nyanyi, salah satu cara mengekspresikan bakat seni yg terpendam hehehehe...... Penat di Puskesmas, karaokean aja dulu : )
walaupun suara serak2 becek, nyanyi must go on hihihi
goyangannya donk!! :)
kemesraaaaaaaan iniiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii......................
Jumat, 19 Februari 2010
Bernarkah ODHA dengan ARV tidak menularkan HIV?
Penulis:
Ray
Secara dasar, kesan tersebut di atas dapat diterima oleh para ODHA. Tapi apakah kesan ini benar? Apakah ketersediaan ARV secara universal pada orang yang terinfeksi HIV dapat mencegah penularan pada orang lain? Pernyataan tersebut kontroversial, dan dapat menimbulkan kesalahpahaman bahwa AIDS tidak masalah lagi.
Pernyataan ini menciptakan keraguan dan menimbulkan banyak pertanyaan di kalangan ODHA di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Yang paling terpengaruh adalah mereka yang ingin mendapat keturunan dengan pasangan yang tidak terinfeksi HIV. Memang sebelum pernyataan dikeluarkan, banyak ODHA melakukan hubungan seks tanpa kondom agar bisa hamil. Anggapannya adalah bahwa risikonya sangat rendah. Apakah kita akan membiarkan hal ini terus dilakukan, atau sebaiknya kita mengusulkan untuk menghindari risiko ini?
Untuk membahas pernyataan, keraguan, dan dampaknya, Yayasan Spiritia menggelar simposium setengah hari berjudul ‘Pengobatan HIV sebagai Pencegahan’. Simposium yang diselenggarakan baru-baru ini di Unika Atmaja JakARVa menampilkan Prof. DR. Dr. Zubairi Djoerban, SpPD, KHOM, dari sisi pengobatan dan Dr. Pandu Riono, MPH, PhD. (Ketua Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular IDI) dari sisi pencegahan.
Kedua pembicara itu juga membahas pendapat dari beberapa pakar WHO tentang tes HIV secara universal dan ARV yang dimulai segera setelah infeksi didiagnosis. Jika ini dijalankan, prevalensi HIV di dunia dapat dikurangi menjadi di bawah 1% dalam 50 tahun.
Saat ini di Indonesia diperkirakan ada 270.000 orang terinfeksi HIV. Tidak jelas berapa di antaranya yang sudah mengetahui dirinya terinfeksi, tetapi tidak lebih dari 15%.
Yang diketahui dapat dijangkau dan didorong mengubah perilaku untuk memastikan agar mereka tidak menularkan HIV kepada orang lain. Ini dikenal sebagai “HIV Stop di Sini”. Ada bukti bahwa mengetahui dirinya terinfeksi HIV merupakan salah satu cara pencegahan yang paling efektif.
Sebaliknya, 85% yang tidak tahu dirinya terinfeksi tetap berperilaku berisiko menulari HIV, tidak menyadari bahwa mereka akan menempatkan pasangannya, dan mungkin juga bayinya, dalam keadaan berisiko terinfeksi juga. Akhirnya, ada kemungkinan mereka meninggal karena AIDS tetapi penyebabnya tidak terdiagnosis.
Efektivitas ARV
Menurut Prof. DR. Dr. Zubairi Djoerban, SpPD, KHOM dari Pusat Pelayanan Terpadu HIV RS Cipto Mangunkusumo, ARV amat efektif untuk pencegahan. Dia menjelaskan, pada kelompok yang minum ARV, tidak ada pasangannya yang tertular HIV.
Jumlah virus (viral load) merupakan faktor prediksi utama penularan HIV. Dr. Zubairi mengungkapkan, untuk ODHA dengan jumlah virus kurang dari 1.500 copies of HIV-1RNA/ml, amat sedikit kemungkinannya bisa menularkan HIV.
Dengan menggunakan ARV, kata Zubairi, prevalensi HIV pasangan turun dari 10,3% (1991-1995) menjadi 1,9% (1999-2003; P = 0.0061). ARV-nya, ODHA yang minum ARV, penularan HIV turun 80%.
Dijelaskan, penularan HIV/AIDS lebih sering terjadi dari laki-laki ke perempuan, dan penularan juga berbanding lurus dengan jumlah virus. Selain itu ARV mencegah penularan heteroseksual.
Menurut Dr. Zubairi, ARV harus diberikan sebagai paket pengobatan, bersama-sama dengan profilaksis co-trimoxazole, manajemen infeksi oportunistik, tatalaksana komorbiditas, pengobatan nutrisi, dan pengobatan paliatif.
Ada beberapa upaya pencegahan penularan yang dijelaskan Dr. Zubairi. Di antaranya upaya biomedik yang berupa ARV, PMTCT, sunat, sirkumsisi, kondom, dan pengobatan penyakit menular seksual.
Selain itu, perlu juga ada upaya struktural dalam pencegahan. Upaya tersebut meliputi ekonomi, budaya, pendidikan, hukum, kesetaraan gender, perubahan perilaku, dan positive prevention.
Sementara, menurut Dr. Pandu Riono, MPH, PhD, Ketua Bidang Kajian Penanggulangan Penyakit Menular IDI, pengobatan ARV harus dilakukan sedini mungkin. Obat ARV perlu dimulai sedini mungkin karena progresivitas penyakit terjadi setelah banyak CD4 yang hancur . ARV dinilainya menekan replikasi HIV dan viral load.
Dalam pandangannya, Dr. Pandu mengemukakan adanya mitos bahwa kalau viral load atau jumlah virus tidak terdeteksi dengan pemeriksaan yang sangat sensitif, maka orang tersebut tidak menularkan HIV lagi. Namun, pada kenyataannya, masih ada persistent replication in lymphoid tissue (sekitar 20-40%). Sehingga, ada fenomena blips pada grafik kadar HIV-RNA plasma.
Kenapa masih terjadi persistent replication? Setidaknya, kata Dr. Pandu, ada beberapa faktor yang berpengaruh, yakni intermittent non-adherence, variasi antarindividu pada metabolisme obat ARV, ada interaksi obat, dan regimen ARV yang kurang dapat diandalkan. Sebagai konsekuensinya, salah satunya reservoar HIV akan meningkat dalam waktu singkat.
Lebih jauh dijelaskan, kadar HIV di plasma tidak selalu berhubungan linear dengan kadar HIV pada cairan seksual yang dikeluarkan kelenjar genitalia. Ada yang ‘undetectable viral loads’ pada plasma darah, tetapi kadar HIV pada cairan seksual cukup tinggi dan mampu menularkan.
Dr. Pandu mengutip pendapat David Wilson dkk dari UNSW, Sidney, yang menyatakan bahwa tidak benar ada zero transmission. Pada heteroseksual, tetap ada low transmission, bahkan pada homoseksual lebih tinggi.
Dalam paparannya Dr. Pandu menyimpulkan, kemajuan pengobatan ARV membuka harapan baru bagi penanggulangan HIV/AIDS. Namun, ARV bukanlah pilihan untuk pencegahan di populasi, apalagi digunakan sebagai satu-satunya cara untuk menekan laju epidemik.
Menurutnya, strategi mengubah perilaku adalah cara yang utama. Namun sayang, strategi ini belum ditempatkan sebagai cara utama.
Rabu, 17 Februari 2010
SV ENERGY MINER (II) @Marcopolo shipyard
Pengen tau gimana kapal-kapal kalo masuk dock trus di repair? Ya kaya' gini ni..... ibaratnya mobil masuk bengkel, di servis gitu hehehe (sok tau ni). Yang jelas kereeeeeeen abizzz deh pokoe :)
Senin, 15 Februari 2010
Senin, 08 Februari 2010
Wahai wanita...... Mengapa Belum Berjilbab?
Wanita diciptakan Allah swt berbeda dari pria atau mahluk manapun. Keindahan wajahnya, lekuk tubuhnya, semuanya diciptakan dengan penuh nuansa keindahan.
Wanita adalah ciptaan ASllah swt yang paling indah, hal itu tak dapat dipungkiri. Dan tidak dapat dipungkiri pula bahwa dengan memandang ciptaan Allah yang maha dahsyat ini, laki-laki dapat terangsang shaywatnya.
Menutup aurat adalah kewajiban bagi semua wanita muslimah. Tanpa terkecuali, seperti firman Allah swt dalam QS. Al-a'raf : 26 "wahai anak cucu Adam! Sesungguhnya Kamu telah menyediakan pakaian untuk menutupi auratmu dan untuk perhiasan bagimu. Tetapi, pakaian takwa itulah yang lebih baik. Demikianlah sebagian tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka ingat."
Perintah Allah swt pula dalam QS. Al Ahzab : 59 "Hai Nabi, katakan kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin untuk mengelurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka, yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu."
Setiap perintah Allah swt tentu didalamnya mengandung hikmah yang banyak dan sangat berarti. Ketika Allah swt memerintahkan kita suatu perintah, Dia Maha Mengetahui bahwa perintah itu adalah untuk tercapainya kebahagiaan, kemuliaan dan keagungan kita.
Maka dari itu sungguh tidak masuk akal wanita yang mengaku dirinya seorang muslimah tetapi belum menutup auratnya sampai sekarang ini. Alasan apalagi yang menghalanginya?? Belum siap? Belum siap dalam hal apa? Bukankah tidak ada alasan bagi kita manusia untuk mengatakan 'belum siap' terhadap perintah Allah swt? Sesungguhnya hal ini bisa menyeret kita pada bahaya besar, yaitu keluar dari agama Allah swt, karena meragukan kebenaran atas perintahNya.
Wanita adalah ciptaan ASllah swt yang paling indah, hal itu tak dapat dipungkiri. Dan tidak dapat dipungkiri pula bahwa dengan memandang ciptaan Allah yang maha dahsyat ini, laki-laki dapat terangsang shaywatnya.
Menutup aurat adalah kewajiban bagi semua wanita muslimah. Tanpa terkecuali, seperti firman Allah swt dalam QS. Al-a'raf : 26 "wahai anak cucu Adam! Sesungguhnya Kamu telah menyediakan pakaian untuk menutupi auratmu dan untuk perhiasan bagimu. Tetapi, pakaian takwa itulah yang lebih baik. Demikianlah sebagian tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka ingat."
Perintah Allah swt pula dalam QS. Al Ahzab : 59 "Hai Nabi, katakan kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin untuk mengelurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka, yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu."
Setiap perintah Allah swt tentu didalamnya mengandung hikmah yang banyak dan sangat berarti. Ketika Allah swt memerintahkan kita suatu perintah, Dia Maha Mengetahui bahwa perintah itu adalah untuk tercapainya kebahagiaan, kemuliaan dan keagungan kita.
Maka dari itu sungguh tidak masuk akal wanita yang mengaku dirinya seorang muslimah tetapi belum menutup auratnya sampai sekarang ini. Alasan apalagi yang menghalanginya?? Belum siap? Belum siap dalam hal apa? Bukankah tidak ada alasan bagi kita manusia untuk mengatakan 'belum siap' terhadap perintah Allah swt? Sesungguhnya hal ini bisa menyeret kita pada bahaya besar, yaitu keluar dari agama Allah swt, karena meragukan kebenaran atas perintahNya.
On The Beach
Langganan:
Postingan (Atom)