Senin, 01 September 2014

Bagaimana menilai kecukupan gizi anak



Diawal tahun pertama  kehidupannya panjang bayi akan bertambah sebanyak 50%, tetapi tidak berlipat setelah usia bertambah sampai 4 tahun.
Anak yang berumur 1-3 tahun akan mengalami pertambahan berat badan sebanyak 2-2,5 kg, dan tinggi rata-rata 12cm setiap tahunnya. Rumus perkiraan berat badan anak :
Berat Anak usia 1-6 tahun = usia x 2 + 8
Dengan demikian berat anak 1 sampai 3 tahun masing-masing adalah 10, 12 dan 14 kg.
Pertambahan berat anak usia pra sekolah berkisar Antara 0,7 – 2,3 kg dan tingginya 0,9 – 1,2 cm / tahun, hal ini menyebabkan tubuh anak usia prasekolah tampak “kurus”. Baru pada usia 7-10 tahun berat badan akan bertambah sekitar 2 kg, dan tinggi badan 5 -6 cm setiap tahun.

Tabel 1. Rumus Perkiraan Berat Badan
Usia
Berat Badan (kg)
Lahir
3,25
3-12 bulan
[usia (bln) + 9] : 2
1-6 tahun
[usia (thn) x 2 + 8]
6-12 tahun
[usia (thn) x 7 – 5] : 2

Tabel 2. Rumus Perkiraan Tinggi Badan
Usia
Tinggi Badan (cm)
Lahir
50
-       1 tahun
75
2 – 12 tahun
Usia (tahun) x 6 + 77

Pertumbuhan anak dapat diamati dengan menggunakan Kartu Menuju Sehat (KMS) balita. KMS ini berfungsi sebagai alat bantu pemantauan pertumbuhan, bukan penilaian status gizi. KMS ini bisa diperoleh pada saat ibu mengunjungi posyandu atau fasilitas kesehatan lainnya, atau dengan mengunduhnya di internet. Secara garis besarnya, yang dipantau pada KMS ini adalah berat badan bayi/anak. Pada KMS terdapat garis berwarna merah, garis ini merupakan “garis kewaspadaan”. Jika berat badan balita berada dibawah garis merah tersebut, orang tua harus menghubungi petugas kesehatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar